Apa Itu Direct Marketing? Manfaat dan Jenisnya
September 2, 2024
Salah satu langkah yang perlu dilakukan sebagai seorang pemasar adalah berinteraksi langsung dengan pelanggan. Teknik tersebut dinamakan direct marketing, melalui kegiatan tersebutlah seorang pemasar akan mengetahui apa yang dibutuhan oleh pelanggan atau orang disekitar.
Selain itu, banyak pemasar mengunakan strategi tersebut karna dinilai sangat efektif dalam meningkatkan hasil penjualan. Hal ini karna, dengan penerapan direct marketing maka penjual akan langsung mengarah ke pelanggan tanpa adanya perantara.
Nah, lalu apa itu direct marketing ? Apakah ada manfaatnya dalam penjualan ?. Agar anda lebih memahaminya, melalui artikel ini Indowebdev akan membahas tentang direct marketing meliputi Pengertian, manfaat, jenis, kelebihan, kekurangan serta contohnya. Yuk simak selengkapnya dalam artikel berikut!!
Apa Itu Direct Marketing
Direct marketing adalah salah satu cara pemasaran untuk menjual produk/jasa secara langsung ke pelanggan potensial tanpa perantara seperti iklan. Penerapan strategi direct marketing ini bisa dilakukan dengan menghubungi pelanggan melalui surat, email, telphone, atau bahkan media sosial.
Dengan adanya strategi ini, maka akan membantu penjual dalam menciptakan hubungan langsung yang dapat membantu peningkatkan penjualnya. Selain itu loyalitas pelanggan juga dapat terbangun.
Hal ini dikarnakan, seorang pemasar akan lebih mudah dalam menyampaikan pesan ke calon pelanggan. Pesan tersebut bisanya akan disesuaikan dengan kebutuhan dan minat dari pelanggan masing-masing. Hal itu akan membuat, pelanggan lebih merasa dihargai dan diperhatikan.
Manfaat Direct Marketing
Pengunaan strategi direct marketing sangat dinilai efektif dalam meningkatkan hasil penjualan. Namun, tak hanya itu dengan strategi direct marketing maka pemasar akan mendapatkan berbagai manfaat bagi bisnis yaitu:
1. Meningkatkan Interaksi Pelanggan
Salah satu manfaat dengan melakukan direct marketing adalah seorang penjual dapat berkomunikasi secara langsung dengan pelanggan. Hal ini yang dapat menjadi pintu, dalam menciptakan hubungan yang lebih profesional dan interaktif.
Tak hanya itu saja, dengan mengunakan direct marketing maka perusahaan akan lebih jelas mengetahui kebutuhan seperti apa dari konsumen. Sehingga nantinya pemasar akan dapat menawarkan produk atau jasa yang lebih sesuai.
2. Mendapatkan Tolak Ukur yang jelas
Manfaat lain ketika mengunkana direct marketing adalah dapat membantu dalam mengukur feedback dari aktifitas penjualan yang dilakukan. Hal ini dilakukan secara langsung dari penjual yang terjun secara langsung untuk melakukan uji pasar.
Melalui uji pasar inilah yang nantinya akan menjadi tolak ukur terhadap produk/jasa apakah sudah dimengerti oleh target pasar.
3. Menghemat Biaya Promosi
Manfaat selanjutnya dari pengunaan strategi ini adalah dapat mengefisiensikan biaya. Melalui metode ini pemasar tidak perlu menambah biaya promosi untuk keperluan ads (Iklan).
Hal tersebut dikarnakan, seorang pemasar akan menjangkau calon konsumen dengan cara mendatangi secara langung dalam meningkatkan penjualan.
4. Membangun Loyalitas Pelanggan
Dengan mengunakan metode marketing ini, maka marketerr akan dapat membangun dan memelihara hubungan secara jangka panjang. Hal inilah yang menjadi dasar dalam meningkatkan loyalitas pelanggan.
Jenis Direct Marketing
Direct marketing atau pemasaran langsung merupakan salah satu cara yang berfungsi untuk mempromosikan barang/jasa. Berikut adalah jenis dari direct marketing:
1. Telemarketing
Telemarketing menjadi salah satu jenis dari direct marketing. Hal itu di karnakan seorang pemasar akan menawarkan produk/jasa secara langsung melalui saluran telephone.
Dengan cara inilah, pesan yang akan disampaikan sesuai dengan target konsumen yang spesifik. Namun, perlu Anda garis bawahi dengan mengunakan telemarketing ini harus paham tentang regulasi yang berlaku.
2. Email Marketing
Jenis selanjutnya yaitu email marketing dengan mengirimkan email secara langsung kepelanggan untuk menawarkan produk/jasa. Sebelum email marketing dikirim biasanya penjual akan membuat list sesuai dengan personalisasi kebutuhan dan minat dari pelanggan.
Sehingga nantinya pelanggan akan lebih dihargai, karna isi dari promosi tersebut adalah sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Selain itu, dengan personalisasi ini juga dapat menjadi tolak ukur dalam efektivitas pemasaran yang dilakukan seperti brapa orang yang membuka, klik, dan melakukan pembelian.
3. Online Marketing
Di era sekarang, online marketing sering digunakan dalam memasarkan produk/jasa. Terlebih lagi, sekarang ini banyak orang yang tidak dapat lepas dari internet.
Melalui cara inilah, penjual akan menyediakan channel yang dapat dimanfaatkan untuk memberikan informasi produk/jasa secara langsung seperti website dan marketplace.
Kelebihan Direct Marketing
Pengunaan direct marketing memang dapat meningkatkan nilai transakasi. Namun, tak hanya itu saja strategi direct marketing memiliki kelebihan yaitu:
1. Personalisasi Tinggi
Salah satu kelebihan ketika penjual mengunakan teknik direct selling yaitu dapat menyesuaikan pesan sesuai dengan preferensi individu. Hal ini akan menciptakan pengalaman yang lebih personal dan membuat pelanggan terkesan dengan penghargaan yang diberikan.
2. Alat Ukur yang Akurat
Kelebihan yang selanjutnya adalah dapat menjadi alat ukur secara langsung. Dengan strategi semacam ini maka perusahaan akan lebih mudah melacak dan menyesuaikan strategi berdasarkan data yang didapatkan.
3. Biaya yang Efektif
Dengan mengunakan direct marketing maka proses promosi akan lebih efisien. Hal itu karna pemasar, akan lebih dapat menargetkan calon pelanggan apa yang lebih relevan.
Kekurangan Direct Marketing
Setiap hal yang memiliki kelebihan pastinya akan juga memiliki kekurangan. Berikut adalah kekurangan jika melakukan direct marketing:
1. Menggangu Privasi Konsumen
Mengganggu privasi adalah salah satu kekurangan dari penggunaan direct marketing. Terlebih lagi ketika, direct marketing dilakukan dengan menggunakan saluran telephone.
Dimana calon pelanggan akan merasa terganggu ketika mereka mendapatkan telphone yang tidak dikenal dan pesan yang tidak diminta. Hal ini akan menjadi salah satu perusak citra perusahaan.
2. Kompetisi yang Ketat
Direct selling dinilai akan lebih mudah untuk meningkatkan penjual. Hal inilah yang menjadi dasar bahwa, setiap usaha pastinya akan melakukan strategi direct marketing. Sehingga banyak perusahaaan lain yang mengunakan cara sama dan akan mengurangi keefektifitasan dalam menyampaikan pesan promosi.
Baca Juga: Mengenal Marketing Mix
Jadi, direct marketing adalah strategi yang dilakukan dengan bertemu calon pelanggan tanpa perantara. Strategi direct marketing ini dianggap efektif dalam meningkatkan penjualan.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan strategi ini adalah penggunaan online marketing. Penaran online marketing ini dipilih, karna akan dapat mengembangkan tekni direct marketing.
Teknik ini dapat dicapai melalui penggunaan website yang nantinya dapat digunakan sebagai langkah dalam membangun visibilitas online dan nantinya dapat menjadi tolak ukur yang akurat.
Nah, jika Anda ingin tertarik mengunakan teknik direct marketing dengan memanfaatkan website. Anda dapat mengunakan jasa pembuatan website dari Indowebdev. Website yang kami kembangkan dapat dipersonalisasi berdasarkan dari permintaan usaha/bisnis seperti apa.
Dapatkan informasi lebih lanjut dengan menghubungi kamisekarang.